PERANGKAT JARINGAN

Apa itu Perangkat Jaringan dan Apa Fungsi Perangkat Jaringan Tersebut –  Blog About Technology


1.Router

Pengertian router adalah suatu perangkat luar komputer atau alat yang mengirimkan paket data melalui jaringan internet menuju perangkat lain atau tujuannya menggunakan proses yang dinamakan routing.

Routing adalah proses yang terjadi saat pengiriman paket data dari jaringan satu ke jaringan yang lainnya yang terjadi melalui 3 lapisan(jaringan internet protocol) dari stack protokol 7-lapis OSI.

Fungsinya :

Fungsi router adalah menghubungkan 2 jaringan atau lebih untuk menyalurkan data informasi dari jaringan satu ke jaringan lainnya. Dalam proses penyaluran sinyal data informasi tadi, perangkat baik yang menerima atau yang mengirim harus terkoneksi dengan internet.

Fungsi utama dari router sendiri yakni sebagai pembagi atau penyalur IP address secara stastis atau memakai DHCP .kepada seluruh perangkat komputer atau laptop yang terhubung pada perangkat router tadi. Setelah fungsi dari router tadi berjalan, maka setiap komputer yang terhubung memiliki IP address yang unik sehingga dapat digunakan untuk melakukan browsing, setting LAN dan internetan.


2. Swicth

Switch merupakan perangkat yang biasa digunakan sebagai konsentrator pada jaringan dengan topologi star. Konsentrator disini berfungsi sebagai penerima dan mengirim data dari komputer sumber ke komputer tujuan. Selain switch ada juga perangkat lainnya yang memiliki fungsi dasar yang sama, yaitu Hub. Namun, karena banyaknya kekurangan hub dibandingkan switch, membuatnya mulai ditinggalkan.

Fungsinya :

1.Address Learning

Address learning ini berkaitan dengan bagaimana switch dapat mendapatkan Mac Address dari perangkat yang terkoneksi dengan dirinya.  Ketika paket frame (karena switch merupakan peralatan layer 2, jadi data yang dikirim berupa frame. Pada layer 3 data tersebut berupa packet) sampai pada switch, ia akan mempelajari MAC Address pengirim dan memastikan alamat penerima paket tersebut.Meneruskan / Menyaring Data Frame

2.Forwarding disini merupakan suatu proses meneruskan paket frame dari salah satu port menuju port yang menjadi tujuan paket tersebut. Ketika salah satu host yang terhubung dengan salah satu port pada switch mengirimkan data frame, maka switch akan melakukan pengecekan pada Mac address table. Yang dicek oleh switch ialah terdapat pada port berapa Mac address tujuan dari data frame.

3.Looping Avoidance

Looping terjadi pada switch dimana data yang dikirim hanya berputar pada port-port yang ada di switch. Seperti misalnya pada gambar dibawah ini, kesalahan dalam mengkoneksikan kabel pada port-port switch juga bisa menyebabkan looping.

Kondisi looping ini dapat diceh dengan menutup/memblok salah satu port yang terkoneksi, misalnya pada switch 1 menutup port eth2 dan pada switch 2 menutup port eth1. Sehingga data dapat sampai ke tujuan tanpa dan tidak berputar-putar saja.


3. Access Point

Access point adalah sebuah perangkat dalam jaringan komputer yang dapat menciptakan jaringan lokal nirkabel atau WLAN (Wireless Local Area Network). Access point akan dihubungkan dengan router atau hub atau switch melalui kabel Ethernet dan memancarkan sinyal wifi di area tertentu. Untuk dapat terhubung dengan jaringan lokal yang telah dikonfigurasikan tersebut, perangkat harus melalui access point.

Fungsinya :

  1. Untuk memancarkan atau mengirimkan sinyal koneksi data dan internet melalui gelombang radio. Semakin baik kekuatan sinyal access point, maka area jangkauannya pun akan semakin luas. Ukuran sinyal biasanya di tuliskan dalam satuan dBm atau mW.
  2. Sebagai Hub, access point akan menghubungkan jaringan lokal yang menggunakan kabel dengan jaringan nirkabel atau wireless.
  3. Untuk mengatur agar access point berfungsi sebagai DHCP (Dynamicc Host Configuration Protocol) Server. Dengan demikian, secara otomatis access point akan dapat memberikan IP Adrees untuk setiap perangkat yang terhubung.
  4. Untuk mengatur akses yang didapatkan suatu perangkat. Akses tersebut diatur berdasarkan MAC Address (Media Access Control) yang merupakan identifikasi unik yang dimiliki oleh network card perangkat.
  5. Untuk menerapkan fitur keamanan Wired Equivalent Privacy atau WEP dan Wi-Fi Protected Access atau WAP. WEP atau yang sering disebut Shared Key Autenthication, merupakan metoda pengamanan jaringan nirkabel (wireless) dengan otentifikasi kecocokan kunci yang di berikan client pada access point. Sedangkan WAP merupakan metoda keamanan yang dibuat untuk melengkapi metoda WEP dengan menambahkan decryption.

4. Repeater

Pengertian repeater secara istilah dapat dikaji secara bahasa, repeater berasal dari bahasa inggris “repeat” yang berarti ulangi atau pengulangan. Dalam bahasa komputer jaringan bisa diartikan pengulangan transfer data signal sehingga menghasilkan kecepatan transfer data maksimal. Alat ini tentu sangat membantu untuk daerah atau wilayah yang memiliki akses jaringan internet yang lemah. Secara khusus banyak sekali manfaat dan fungsi repeater itu sendiri. Di bawah ini akan saya coba ulas juga mengenai fungsi dan manfaat repeater berserta penjelasannya.

Fungsinya :

  1. Fungsi repeater untuk memperluas jangkauan sinyal internet
  2. Fungsi repeater untuk menambah dan mengoptimalkan sinyal wifi
  3. Fungsi repeater untuk mempercepat pengiriman dan penerimaan data
  4. Mengurangi penggunaan kabel jaringan
  5. Fungsi repeater sebagai pengganti router jika rusak

5. Bridge

Kata bridge diambil dari bahasa Inggris yang bila diartikan adalah jembatan atau penghubung. Kemudian bila dihubungkan dengan jaringan komputer, pengertian bridge menjadi suatu alat yang dapat menghubungkan jaringan komputer LAN (Local Area Network) dengan jaringan LAN lainnya. Tidak hanya dapat menghubungkan tipe jaringan komputer yang sama, bridge bisa digunakan untuk menghubungkan tipe yang berbeda-beda. Misalnya saja seperti ethernet dan fast ethernet.

Fungsinya :

  1. Menghubungkan Dua Jaringan Komputer LAN yang Sejenis
  2. Menghubungkan Beberapa Jaringan Komputer yang Terpisah
  3. Sebagai Router pada Jaringan Komputer yang Luas
  4. Mengopi Frame Data

6. Network Interface Card (NIC)

Network Interface Card (NIC) adalah kartu jaringan (papan elektronik) yang ditanam disetiap komputer yang terhubung ke jaringan. Untuk beberapa komputer desktop yang terjual dipasaran saat ini telah dilengkapi dengan kartu yang satu ini. Banyak sekali macam macam kartu jaringan, dan terdapat tiga hal yang harus diperhatikan pada suatu NIC yaitu Tipe kartu jenis Protokol, dan juga tipe kabel yang didukungnya. Tipe kartu terdapat dua macam yaitu PCI dan ISA.

Fungsinya :

  1. Menerima data yang telah dikirim dari komputer lain.
  2. Sebagai Media pengirim data ke komputer lain di dalam jaringan.
  3. Untuk megontrol data flow antarakomputer dan sistem kabel.
  4. Menterjemahkan data menjadi bentuk bit, sehingga dapat dimengerti oleh komputer penerima.

7.Wireless Card

Wireless Card atau bisa juga disebut sebagai kartu wifi merupakan sebuah hardware atau perangkat keras yang umumnya terdapat di dalam device laptop yang akan berperan sebagai penerima sinyal elektromagnetik.

Seperti yang sudah admin sebutkan sebelumnya yaitu dengan hadirnya wirreless card tentu akan sangat memudahkan banyak pengguna laptop untuk dapat lebih praktis terkoneksi dengan jaringan tanpa harus menggunakan kabel layaknya pc.

Fungsinya :

Fungsi wireless card pada laptop yaitu menghubungkan jaringan tanpa kabel, artinya kalian bisa menerima sinyal dari perangkat lain yang di share mulai dari wifi bahkan untuk tetring hotspot melalui smartphone pun kalian bisa gunakan.

Meskipun tidak memerlukan kabel lan untuk terhubung dalam jaringan namun wireless card sendiri dapat menerima sinyal dengan baik meskipun jika kita perbandingkan dengan menggunakan kabel tentu hasilnya sedikit lebih baik menggunakan kabel.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama